Adies Kadir Minta Polri Optimalkan Anggaran Untuk Pendidikan Mental

    Adies Kadir Minta Polri Optimalkan Anggaran Untuk Pendidikan Mental
    Wakil Ketua Komisi III DPR RI Adies Kadir

    JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Adies Kadir mengingatkan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) untuk semakin mengoptimalkan penggunaan anggaran Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/ Lembaga (RKA-KL) tahun 2023 mendatang untuk pendidikan mental para segenap personel Polri khususnya yang masih berpangkat golongan Bintara dan Tamtama.

     

    Demikian ditegaskan Adies saat memimpin Rapat Kerja Komisi III DPR RI dengan Wakapolri beserta segenap jajaran petinggi Polri dengan agenda pembahasan RKA K/L Tahun 2023 dan pembahasan usulan program yang akan didanai oleh Dana Alokasi Khusus (DAK) yang digelar di Ruang Rapat Komisi III, Gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (5/9/2022).

     

    “Pak Wakapolri, kami baru mendapat kabar bahwa semalam ada lagi peristiwa polisi tembak polisi di Lampung Tengah. Dan dalam rangka pembahasan anggaran RKA-KL 2023, kita harapkan pendidikan mental daripada adik-adik kita di Polri khususnya yang masih berpangkat Brigadir apalagi mungkin baru pegang senjata mungkin bisa dievaluasi atau bisa diperketat lagi, ” ujar Adies.

     

    Mengingat, pendidikan mental tersebut penting dilakukan dalam rangka mengantisipasi penyalahgunaan senjata di tubuh Polri. “Kerap terjadi hasil tes personel Polri tersebut menunjukkan hasil yang bagus akan tetapi nantinya pasca kisaran sebulan hingga dua bulan bisa menyalahgunakan yang tadinya untuk pengayoman masyarakat tetapi digunakan untuk hal-hal yang tidak diinginkan. Maka, nantinya sektor pendidikan mental di tahun 2023 bisa lebih diperbaiki lagi oleh Polri, ” pungkas Adies.

     

    Sebagaimana diketahui, kembali terjadi peristiwa polisi menembak polisi. Belum lama berselang, usai kasus penembakan Brigadir J oleh Irjen FS yang mengejutkan  masyarakat luas terjadi kembali peristiwa polisi menembak polisi di Lampung Tengah. Pelaku tega menembak rekannya sesama polisi diduga lantaran dendam.

     

    Polisi yang tewas ditembak adalah Aipda Ahmad Karnain yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas Desa Putra Lempuyang, Lampung Tengah. Aipda Ahmad ditembak di rumahnya Jalan Merpati, Bandar Jaya, pada Minggu (4/9) malam. Pelaku adalah Aipda Rudi Suryanto yang menjabat Ps Kanit Provos di Polsek Way Pengubuan, ditangkap 3 jam seusai penembakan.

     

    Adapun, Komisi III DPR RI saat rapat dapat menerima penjelasan dari Wakapolri atas Pagu Anggaran tahun 2023 yang ditetapkan Kementerian Keuangan sebesar Rp107.763.101.578.000 dan menyetujui usulan tambahan yang diajukan sebesar Rp23.414.397.860.000 sehingga menjadi Rp131.177.499.438.000. Komisi III  akan menyampaikan hasil rapat pembahasan anggaran tahun 2023 untuk disinkronisasi di Banggar DPR RI sesuai dengan mekanisme dan peraturan perundang-undangan. (pun/aha)

    adies kadir komisi iii dpr ri golkar polri rka-kl ahmad karnain rudi suryanto way pengubuan bandar jaya lampung tengah
    Updates.

    Updates.

    Artikel Sebelumnya

    Taufik Basari Imbau Kejagung Tinjau Ulang...

    Artikel Berikutnya

    Uji Publik Hasil Penelitian BNN Tahun 2019

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan
    Jelang Pilkada 2024, Polsek Bungoro Gelar Dzikir dan Doa Bersama Forkopimcam Serta Masyarakat Kec. Bungoro
    Brimob Polri Berhasil Bebaskan Sandera Dari KKB Papua, Listyo Sigit Prabowo Apresiasi

    Ikuti Kami